Apasihitu

Pengertianya adalah blog berbentuk magazine yang di didalamnya berisi hal hal dan tips trik menarik seputar pengertian, astronomi, sains, cinta, arkeologi, inspirasi, motivasi,tutorial photoshop, tutorial blogger, dan masih banyak lagi yang menarik dan bermanfaat lainya.

Kamis, 17 Januari 2013

Raksasa-Raksasa Penghirup Gas

Aliran gas dan debu kosmik di sekeliling bintang muda HD 142527. Kredit: ALMA (ESO/NAOJ/NRAO)/M. Kornmesser (ESO)/Nick Risinger
Aliran gas dan debu kosmik di sekeliling bintang muda HD 142527. Kredit: ALMA (ESO/NAOJ/NRAO)/M. Kornmesser (ESO)/Nick Risinger
Ketika sebuah bintang lahir, jauh di dalam segumpal awan gas dan debu kosmis, materi yang tersisa membentuk sebuah cakram di sekelilingnya (seperti cincin-cincin Saturnus). Butiran-butiran batu kecil di dalam cakram kemudian saling bertabrakan dan kadang-kadang menyatu, membentuk objek-objek yang semakin lama semakin besar. Seperti inilah planet-planet lahir.
Semakin banyak materi yang ditarik planet, semakin besar ukurannya. Namun, planet-planet makan dengan sangat berantakan. Saat planet-planet raksasa penghirup gas makan, mereka menarik gas dari cakram dalam aliran-aliran panjang. Nyaris mustahil melihat planet-planet terbentuk, karena gas dan debu di dalam cakram menyembunyikan mereka dari pandangan. Tetapi, dengan menggunakan sebuah teleskop raksasa baru berkekuatan tinggi bernama ALMA, para astronom telah melihat bahwa aliran-aliran gas itu mengalir dari cakram pembentuk planet di sebuah bintang muda di dekat Tata Surya kita! Karena ada lebih dari satu aliran, mungkin sekelompok planet raksasa tengah terbentuk!
Fakta Menarik: Tahukah kalian, Tata Surya kita sendiri memiliki empat raksasa gas? Mereka semua berada di “Bagian Luar Tata Surya”, lebih jauh dari Mars. Mereka adalah Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Jupiter adalah yang terbesar: 1.300 planet seukuran Bumi bisa muat di dalamnya!

Berlangganan via email

Related Posts :

 
Back To Top