Apasihitu

Pengertianya adalah blog berbentuk magazine yang di didalamnya berisi hal hal dan tips trik menarik seputar pengertian, astronomi, sains, cinta, arkeologi, inspirasi, motivasi,tutorial photoshop, tutorial blogger, dan masih banyak lagi yang menarik dan bermanfaat lainya.

Rabu, 02 November 2011

Efek Dance Ray


Well, kembali ke Photoshop! Di Tutorial Photoshop ini, saya ingin sedikit berbagi kepada pembaca mengenai trik dasar membuat “Lighting Effect” pada sebuah foto. Okey, Untuk lebih lengkapnya akan saya jelaskan step by step sebagai berikut:

1. Tahap pertama adalah pemilihan sebuah foto yang akan kamu gunakan. Gunakan saja foto kamu sendiri atau boleh juga dengan menggunakan foto “Dance” di bawah ini. Kalau gitu, save dulu deh fotonya...
image ilmugrafis.com

2. Kemudian buka foto yang tadi kamu save kedalam Photoshop melalui perintah Menu File > Open. Setelah fotonya berada dalam Photoshop, klik-ganda layer background untuk mengubah layer background menjadi layer biasa. Kamu juga dapat mengganti nama layernya misalnya saja layer “Dance”
image ilmugrafis.com

3. Sekarang kamu hapus background dari foto tersebut. Kamu dapat melakukannya dengan memilih Eraser Tool (E) pada toolbox dan menyapukannya ke area background foto.
image ilmugrafis.com

4. Buatlah layer baru dengan mengklik icon Create a new layer dan posisikan layer baru tersebut di bawah layer “Dance”. Beri nama layer tersebut “Black Background”.
image ilmugrafis.com
perpaduan tombol Shift+F5 pada keyboard untuk menampilkan kotak dialog Fill. Saat kotak dialog Fill tampil, pilih Black pada bagian Use. Dan klik OK.
image ilmugrafis.com

Sehingga background fotonya sekarang menjadi warna hitam.
image ilmugrafis.com

5. Sekarang beralih kepada layer “Dance”. Pilih Menu Layer > Layer Style > Outer Glow.
Pada kotak dialog Layer Style bagian Outer Glow, sesuaikan nilai opacity dan sizenya seperti ilustrasi berikut.
image ilmugrafis.com

Coba kamu lihat hasilnya! Hmm tapi ini belum selesai, masih banyak lagi yang mesti kita lakukan Lagi.
image ilmugrafis.com
Tekan tombol “D” kemudian tekan juga tombol “X” pada keyboard untuk memberikan warna putih pada Foreground Color.

6. Kemudian pilih Ellips Tool (U) dan buatlah sebuah lingkaran. Posisikan layer “Shape 1” diantara layer “Dance” dan layer “Black Background”. Dan kurangi nilai Opacitynya menjadi 50%.
image ilmugrafis.com

Duplikat layer “Shape 1” sebanyak 3 kali dengan cara menekan perpaduan tombol Ctrl+J pada keyboard. Dan atur letak ke-4 objek lingkaran tersebut seperti berikut.
image ilmugrafis.com

7. Buatlah layer baru dengan mengklik icon Create a new layer dan posisikan layer tersebut tepat di bawah layer “Dance”. Beri nama layer tersebut “Grunge”.
image ilmugrafis.com

8. Pilih Brush Tool (B) pada toolbox dan di sini saya akan menggunakan jenis brush “Flow and Grunge”. Silahkan download dulu brushnya disini.
image ilmugrafis.com

9. Dan sapukan brushnya di layer “Grunge” yang kita telah buat sebelumnya.
image ilmugrafis.com

10. Buat lagi layer baru dengan mengklik icon Create a new layer dan posisikan layer tersebut di atas layer “Dance”. Beri nama layer tersebut “Line”.
image ilmugrafis.com

11. Pilih Brush Tool (B) pada toolbox. Gunakan jenis Brush yang berbentuk bulat. Dan berikan nilai 6px untuk Size dan 100% untuk Hardnessnya.
image ilmugrafis.com

12. Pilih Pen Tool (P) pada toolbox. Dan buatlah garis path seperti ini.
image ilmugrafis.com

13. Klik kanan pada Canvas Image dan pilih Stroke Path.
image ilmugrafis.com

Pada kotak dialog Stroke Path, pilih Brush pada bagian Tool. Dan klik OK.
image ilmugrafis.com

14. Lalu tekan enter untuk menghilangkan garis pathnya. Dan lihat hasilnya.
image ilmugrafis.com

15. Pastikan layer “Line” masih dalam keadaan aktif.
Sekarang pilih Menu Layer > Layer Style > Outer Glow.
Pada kotak dialog Layer Style bagian Outer Glow, sesuaikan nilai opacity dan sizenya seperti ilustrasi berikut.
image ilmugrafis.com

Coba hasilnya, garis yang kamu buat tadi menjadi seolah-olah tampak bercahaya. Keren yah? Eits, tapi ini belum selesai. Mari kita lanjutkan.
image ilmugrafis.com

16. Pilih Eraser Tool (E) dan hapuslah sebagian garis yang ditunjukan oleh anak panah pada gambar berikut agar garis tersebut tampak melingkari tubuh si Dancer.
image ilmugrafis.com

Untuk yang terakhir, buat lagi layer baru dengan mengklik icon Create a new layer dan posisikan layer tersebut di atas layer “Line”.
Beri nama layer tersebut “Light”.
image ilmugrafis.com

17. Pilih Brus Tool (B) yang bersisi lembut atau Brush yang nilai Hardnessnya sebesar 0%. Buat semacam bola cahaya dengan warna biru dan orange.
image ilmugrafis.com

18. Pilih Menu Filter > Blur > Gaussian Blur
image ilmugrafis.com

Dan berikan nilai Radius sebesar 25px. Jangan lupa klik OK.
image ilmugrafis.com

Tadaa! Hasil akhirnya adalah seperti ini. Oh ya, kamu juga dapat menambahkan objek-objek lainnya agar lebih menarik.
Be creative designers and good luck!
image ilmugrafis.com
Dance Ray dengan Grunge Effect

Berlangganan via email

 
Back To Top