Hubungan putus nyambung memang merupakan hubungan yang sangat melelahkan. Benci dan cinta datang silih berganti semudah kata putus dan nyambung dilontarkan. Bagaimana cara menghindari hubungan yang putus nyambung seperti itu.
Ada beberapa hal yang harus dipahami selama Anda pacaran. Kadang kita masih sangat dipengaruhi ego masing-masing, sehingga selalu ingin memenangkan perdebatan ketika Anda dan dia sedang bermasalah. Nah, ini rahasia untuk menghindari hubungan yang putus nyambung.
Hindari Kata 'Selalu' dan 'Tidak Pernah'
Dalam pertengkaran, kemungkinan Anda dan dia akan mengatakan 'Kamu selalu begini...' atau 'kamu tidak pernah begitu'. Hal-hal seperti ini seolah tak menghargai hal-hal kecil dan lebih sering menyulut pertengkaran. Mari lebih obyektif dalam memandang permasalahan. Bukan hanya 'kamu' dan 'aku' tapi interaksi di antara Anda dan dia.
Mengapa Terjadi Pertengkaran?
Bagaimana Anda menjawab pertanyaan di atas? Bila Anda dan dia masih saling tunjuk untuk menjelaskan siapa yang salah dan siapa yang benar, mungkin Anda belum belajar dari apa yang sudah pernah Anda lalui bersamanya.
Pertengkaran terjadi karena ada perbedaan atau kesalahan, namun lebih daripada itu, pertengkaran ada untuk membuat Anda dan dia lebih dewasa dalam menghadapi masalah dan menjadi pasangan yang saling memahami.
Bicarakan dan Temukan Cara Untuk Bekerja Sama
Sama seperti pernikahan, Anda hanya sedang saling menjajaki untuk menempuh hubungan yang lebih serius. Anda harus belajar menjadi sebuah tim dan apakah Anda bisa melakukan hal itu bersamanya? Bisa, selama Anda dan dia mau mencoba untuk membicarakan arah hubungan Anda dan mencari cara untuk saling memahami.
Ada hal yang disebut 'chemistry'. Sebuah perasaan ketika Anda merasakan klik dengan pasangan. Coba temukan ini bersama pasangan Anda.
Jangan Impulsif
Jangan jadi sosok yang cepat menyimpulkan atau memutuskan sesuatu dalam kondisi pikiran yang masih keruh. Kebiasaan seperti ini membuat Anda cepat bilang putus di siang harinya dan nyambung lagi di malam harinya. Coba pahami masalah dalam hubungan Anda.
Mengapa suatu hal bisa membuat Anda benar-benar harus mengakhiri hubungan. Bila pada akhirnya Anda akan kembali pacaran dengannya, mengapa harus dengan cepat mengutarakan keinginan putus dan menyakiti hatinya?
Bukan Menuntut Kedewasaan, Namun Sama-Sama Belajar
Seringnya, para pasangan menghakimi pasangannya dengan statement bahwa mereka tidak mau dewasa, tidak mau grow up dan sebagainya. Ketahuilah, dia mungkin belum belajar kedewasaan dari Anda. Namun Anda dan dia sesungguhnya masih sama-sama belajar tentang kedewasaan dalam hubungan. Bukan hanya sebagai individu yang berdiri sendiri-sendiri.
Itulah tips menghindari hubungan yang sering putus nyambung. Yuk ajak pasangan kita untuk menjalani hubungan yang lebih happy dan ngangenin daripada mudah bicara 'putus' yang ujung-ujungnya jadian lagi.
