Ilustrasi (Foto: Reuters)
Banyak orang di industri teknologi berbicara mengenai Yahoo atau tentang keanehan hukum patennya. Berbagai pengamat menyebut paten Yahoo itu tidak masuk akal, menyedihkan dan putus asa.
Menurut Fred Wilson, kapitalis ventura, tidak ada paten Yahoo yang unik dan memiliki ide-ide baru ketika mengajukan gugatan. “Saya tidak membela Facebook, mereka bisa membela diri. Tapi Yahoo tidak bisa menggertak pendatang baru Internet dengan paten ‘gadungan’. Dulu saya peduli terhadap perusahaan itu untuk beberapa alasan. Tapi kini tidak, saya benci mereka (Yahoo) sekarang,” ujarnya.
Tapi yang paling menarik adalah Andy Baio, yang menulis di Wired tentang pengalamannya sebagai karyawan Yahoo. Diungkapkan Baio, Yahoo mengakuisisi perusahaannya, Upcoming.org pada 2005 dan tak lama kemudian memintanya untuk mengajukan paten pada perangkat lunak sebagai bagian dari kampanye kekayaan intelektual.
Dilansir dari Mashable, Senin (19/3/2012), saat itu menurut pengakuan Baio, dia diberi jaminan bahwa hak paten Yahoo hanya akan digunakan untuk membela diri. Tapi kini Baio mengatakan gugatan yang diajukan Yahoo, merupakan sebuah penghinaan untuknya dan teknisi lain yang mengajukan paten atas nama mereka.
Sementara itu, ahli paten Florian Mueller mengatakan di Twitter bahwa ia menduga Yahoo hanya ingin mengambil keuntungan dengan gugatan tersebut, tapi kemungkinan bisa menghadapi kesulitan untuk melakukannya.
Kesulitan ini dikatakan Mueller berasal dari dua hal, pertama karena paten relatif baru, dengan sembilan dari 10 paten diterbitkan antara 2007 dan 2010, kedua adalah Facebook bisa melihat dari sejarah terakhir bahwa paten hukum membutuhkan waktu yang lama dan jarang menyebabkan suatu bencana.